Purwakarta –
Rudy tampil sebagai jawara dalam Ngabar
ngusep dina raraga ngarereuah Forum Silaturahmi Sunda Sahate (SI SUHA)”,
yang digelar di Balong Cibueuk, Kampung Karangsari, Desa Citalang, Purwakarta
pada Minggu (7/6/2020). Dalam lomba mancing untuk memeriahkan sekaligus memperkenalkan kepada
khalayak keberadaan SI SUHA, Rudy mendapatkan 6 ekor ikan dan berhasil
memboyong hadiah utama sebuah jeujeur
(pancingan).
Ditemuai
seusai acara, Rudy mengaku bangga dan senang atas kemenangannya itu. Maklum, ia
baru sekitar 6 bulan ini mengakrabi hobi
barunya ini. Terlebih, para peserta kebanyakan adalah pemancing senior yang
sudah bertahun-tahun menggandrungi hobi tersebut.
“Malah, dalam
latihan saya pernah lima kali berturut-turut dibagong alias tidak mendapat ikan
seekorpun. Namun, saya tak pernah patah arang dan terus menyenangi hobi
memancing,”ujarnya.
Sementara,
Nana Sutriana, gagal masuk nominasi juara III, gara-gara seekor ikan yang sudah
didapatnya, loncat dari kojanya. Sontak kejadian tersebut menjadi hiburan
tersendiri baik bagi seluruh peserta maupun penonton. Gelak tawa spontan
membahana, terutama dari bibir Mang Gun, peserta yang bersebelahan lapak dengan
Nana. Nampaknya, kedua peserta ini seolah-olah memang sudah menabuh genderang
perang sejak sebelum lomba dimulai. Sungguh apes, nasib Nana, ASN dari
Dinas Lingkungan Hidup Purwakarta ini.
Adapun tampil
sebagai juara II adalah Opik. Ia memperoleh 4 ekor ikan dan berhak atas hadiah
sebuah magicom (penanak nasi). Hadiah I dan II diserahkan oleh Koordinator
Panitia Cepi Suheryana.
Sedangkan
Rici meraih juara III dengan perolehan 3 ekor ikan. Rici sukses memboyong sebuah
seterikaan, setelah menyisihkan dua nominator lain, yang sama-sama mendapat 3
ekor ikan. Pasalnya, setelah ditimbang panitia, berat 3 ekor ikan hasil
perolehan Rici, lebih berat dibanding
dua nominator lainnya. Ia menerima hadiah dari Ketua DPD PJBN R. Adang
Rukmana.
Ditemui di
arena lomba, Koordinator Panitia lomba Cepi Suheryana didampingi Abdul Rojak,
menerangkan bahwa lomba tersebut sengaja diselenggarakan guna memperkenalkan
organisasi SI SUHA kepada masyarakat. Organisasi gagasan Abah Sony untuk
mempersatukan orang Sunda dan memfokuskan pada bidang sosial kemasyarakatan
ini, telah dideklarasikan beberapa waktu lalu.
Ditambahkan
Cepi yang juga Ketua Harian SI SUHA, peserta hanya diikuti 14 pemancing dari 20
lapak yang tersedia, semata bertujuan untuk mengikuti protokol kesehatan di
tengah pandemi Covid-19.
“Kami mengaturnya, supaya satu pemancing dengan
pemancing lainnya tidak saling berdekatan,”jelasnya, seraya menambahkan, salah seorang pemenang hadiah jackpot payung adalah Yusuf
Saepudin, Kepala Sekolah SDN 1 Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta.
Setiap
peserta, terang Cepi, dipungut biaya penadaftaran sebesar Rp. 50 ribu. Adapun
jumlah ikan yang diperebutkan peserta sebanyak 25 kg ikan mas. Selain hadiah
utama, lanjutnya, panitia juga menyediakan hadiah jackpot, berupa sebuah kipas
angin dan 6 buah payung.
“Hadiah
pertama jackot dimenangkan peserta yang melakukan strike pertama. Selanjutnya
berturut-turut hadiah payung untuk peserta yang melakukan strike berikutnya
atau mereka yang mendapatkan ikan warna kuning dan merah,”jelasnya.
Lebih lanjut
Cepi menerangkan, pemenang hadiah utama, adalah yang mendapatkan jumlah ikan
terbanyak. Namun, katanya, apabila perolehan jumlah ikannya sama, maka untuk
memenuhi rasa keadilan, ikan-ikan tersebut akan ditimbang panitia.
“Pemenangnya
diambil yang timbangannya paling berat,”ujarnya.
Dimintai
tanggapannya, pembina SI SUHA Abah Sony, mengaku gembira atas antusias peserta
mengikuti lomba mancing ini. Mereka selain berasal dari anggota SI SUHA
sendiri, juga ada dari kecamatan-kecamatan lain se-Purwakarta.
Dalam lomba
seperti ini, lanjutnya, masing-masing peserta menyediakan eupan (umpan) sendiri. Standardnya, lanjutnya, rata-rata eupan
putih. “Namun, tak tertutup kemungkinan setiap peserta memiliki racikan sendiri
buat umpan, yang sengaja dirahasiakan, “ ujarnya, seraya menambahkan, acara ini akan menjadi agenda kegiatan rutin
SI SUHA, mungkin dengan periode waktu berbeda.
“Saya
berjanji akan meningkatkan hadiahnya dikemudian hari nanti. Yang jelas, dari
biaya pendaftaran, hanya cukup untuk menyediakan ikan-ikan yang akan dipancing
peserta,” tegasnya, yang juga salah seorang Penasihat DPD
PJBN.
Hadir dalam
kesempatan gembira dan menyegarkan tersebut antara lain Ketua Umum SI SUHA
Hasanudin didampingi Sekretaris Dadan Jaelani,
Ketua DPD Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) R. Adang Rukmana
didampingi Sekretaris Umum Aep S Pribadi, dan sejumlah tamu undangan lainnya. (Tjimplung/Nana).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar